GEMAH RIPAH - Kegiatan posyandu balita kembali dilaksanakan di aula pekon gemah ripah pada Senin, (13/02/2023) pagi. Dalam Kegiatan hari ini dilakukan penimbangan berat badan , pengukuran tinggi badan,pencatatan tumbuh kembang anak, imunisasi dasar, pemberian vitamin, obat cacing dan penyuluhan mengenai bayi wasting
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar atau sosial dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) (Dinkes, 2020).
Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.30 sampai 11.00 WIB, didamping ibu Kader Pembangunan Manusia (KPM), 5 ibu bidan, dan 5 kader posyandu. Pemeriksaan yang dilakukan pada hari ini meliputi pemeriksaan berat badan, tinggi badan, pemberian vitamin A, pemberian obat cacing, dan imunisasi sesuai jadwal balitanya.
Pemeriksaan tinggi badan anak bisa menggunakan 2 cara yaitu dengan menggunakan panjang badan dan antropometri, apabila anak usia 2 tahun kebawah diukur menggunakan alat panjang badan, sedangkan untuk anak usia 2 tahun ke atas, diukur menggunakan antropometri. Hasil pemeriksaan tersebut, kemudian dicatat pada buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan ibu bidan akan melihat buku KIA untuk memastikan bahwa anak sudah diimunisasi. Imunisasi yang dilakukan di Posyandu meliputi, DPT Hib, campak, dan polio. Selain itu, pemberian vitamin A dan obat cacing pada anak balita juga dilakukan. Setelah kegiatan imunisasi selesai dilaksanakan, Ibu bidan dengan kader posyandu memberi penyuluhan mengenai wasting pada anak dan cara mengatasinya.
Posyandu sangat penting untuk diikuti oleh masyakarat khususnya ibu dan anak balita karena memiliki banyak manfaat , seperti:
- Memberikan beragam informasi mengenai kesehatan ibu dan anak, seperti pemberian ASI, MPASI, dan pencegahan penyakit
- Memantau tumbuh kembang anak, sehingga anak terhindar dari risiko kekurangan gizi atau gizi buruk
- Mendeteksi sejak dini bila terdapat kelainan pada anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, sehingga penanganan dapat segera dilakukan
- Memberikan imunisasi secara lengkap
Posyandu juga dapat menjadi sarana bagi para ibu untuk menambah pengetahuan dan berbagi pengalaman tentang kesehatan ibu dan anak, baik dengan petugas kesehatan maupun dengan peserta posyandu lainnya. Dengan pengetahuan yang baik, diharapkan kualitas kesehatan ibu dan anak dapat meningkat. (sumber : alodokter.com)